Selasa, 26 Februari 2013

TERKAIT DUGAAN PUNGLI SAMSAT PALOPO


KANIT REGIDENT ANGKAT BICARA
Palopo, Saksi
Maraknya informasi tentang adanya dugaan pungli dikantor bersama samsat palopo, membuat Iptu.Fitriawan, kanit regident dikantor gabungan berbagai instansi tersebut angkat bicara.
Ditemui diruang kerjanya beberapa waktu lalu, Iptu.Fitriawan membantah pernyataan tersebut.
Menurutnya, informasi tentang perbedaan pembayaran dimaksud, muncul karena masyarakat belum mendapat penjelasan secara utuh dari orang-orang yang berkompeten dan memahami permasalahan perpajakan kendaraan.

“Kemungkinan, petugas yang menerima saat itu, tidak sempat menjelaskan jika kendaraan tersebut telah melewati batas waktu pembayaran, sehingga dikenakan tambahan biaya berupa denda.”tutur Anggota Polri berpangkat Iptu tersebut.
Lebih jauh, Iptu.Fitriawan menjelaskan bahwa hal seperti ini (Keluhan masyarakat,red), sudah sering ditemuinya selama menjabat sebagai kanit regident di kantor Samsat. Namun Perwira muda Polri berpangkat Iptu tersebut meyakinkan jika ada keluhan dan pertanyaan dari masyarakat, dirinya siap memberi penjelasan.
Saat ditanya tentang kemungkinan adanya oknum tertentu yang memanfaatkan situasi untuk memungut “biaya lebih”, Fitriawan tidak membantahnya. Namun lagi-lagi, dirinya menjamin, jika hal itu terbukti, dirinya akan memberikan sangsi jika ada anggotanya yang mencoba melakukan hal tersebut (Pungli,red), khususnya jika hal itu dilakukan oleh anggota satlantas yang ditugaskan dikantor bersama tersebut.
Selain itu, Iptu Fitriawan berharap agar masyarakat, khususnya para awak media (Wartawan,red), dan Aktivist LSM, tetap bisa bersinergi dan membangun kemitraan, serta tetap melakukan pengawasan dan kontrol sosial terhadap kinerja pejabat dan pelayanan Publik, khususnya disamsat palopo, sesuai tugas dan tanggungjawab yang diembannya, demi mewujudkan agenda pemerintah menuju sebuah tatanan pemerintahan yang baik dan bersih.
“Kami berharap, seluruh komponen masyarakat, khususnya rekan-rekan Aktivist dan Wartawan dapat bersinergi dan membangun kemitraan yang baik, sehingga kita mampu mewujudkan sistim pelayanan publik yang baik dan bersih serta bertanggungjawab.”harapnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar